Selasa, 24 September 2013

Medan : Daftar Kuliner Medan yang WAJIB Dikunjungi!

Secara garis besar,Medan dihuni oleh etnis Melayu, Batak, Jawa, berbaur dengan Tionghoa dan India. Multikultular inilah yang membuat kuliner di Medan begitu beragam. Maka, tak heran bila Medan kerap menjadi tujuan untuk berwisata kuliner.
Medan, Sumatera Utara memang memiliki kuliner-kuliner yang mampu menggoda lidah para wisatawannya. Seperti di kampung Madras misalnya, kawasan yang menjadi tempat tinggal keturunan India ini banyak menyajikan makanan yang kaya akan bumbu khas India. Sedangkan, di Jln. Semarang dan Kompleks Perumahan Cemara Asri, terdapat banyak Chines food tersedia.
Kalau Anda sedang berkunjung ke Medan, kurang lengkap rasanya tanpa menikmati keanekaragaman kuliner yang tersedia di sini. Berikut ini tujuh tempat kuliner di Medan yang wajib Anda coba.
Rumah Makan Sinar Pagi
Perjalanan kuliner bisa dimulai dengan menikmati soto Medan di RM. Sinar Pagi yang berada di Jln. Sei Deli. Jangan kaget, biasanya orang Medan sarapan pagi dengan menu berat dan lengkap.
Jika ingin menikmati soto Medan yang lezat, di sinilah tempat yang tepat. Soto yang berkuah kental dengan sarat bumbu ini dipastikan bisa membuat mulut ketagihan. Tapi, kalau tidak suka kuah santan yang kental, Anda juga bisa memesan sop ayam atau daging yang sama nikmatnya.
Rumah makan ini memang terkenal dan selalu ramai pengunjung. Bila Anda tertarik mengisi perut di rumah makan ini, harus bisa sabar mengantri atau datanglah pagi-pagi sekali. Anda bisa juga menjadikan Soto Medan ini sebagai menu makan siang karena rumah makan ini mulai buka pukul 07.00 WIB-15.00 WIB.
Rumah Makan Sipirok
Rumah Makan Sipirok yang berlokasi di Jln. Sunggal No. 14, Medan. Biasanya rumah makan ini mulai buka pukul 10.00 WIB-15.00 WIB.  Lokasinya tepat berada di pinggir jalan raya.
Rumah makan memiliki ruang yang lumayan luas dan bersih. Menu andalan yang tersaji di Rumah Makan Sipirok adalah sop iga sapi dengan kuah bening dan rasanya yang gurih. Masakan Medan yang satu ini benar-benar menggugah selera. Kalau sudah sekali makan, pasti ingin nambah.
Selain itu, ada juga gulai ikan asap dan sup sumsum kaki sapi. Cara makan sup sumsum kaki sapi di Rumah Makan Sipirok sangat unik. Sumsum yang ada di dalam rongga tulang kaki sapi dihisap menggunakan sedotan.
Bila ingin datang ke Rumah Makan Sipirok sebaiknya jangan datang terlalu siang kalau tidak ingin kehabisan masakan-masakan andalan di sini. Selain makanannya yang mampu menggoyangkan lidah pengunjung, kasir di rumah makan ini merupakan pemilik Rumah Makan Sipirok itu sendiri. Namun, beliau tidak duduk di balik meja khusus seperti kasir rumah makan pada umumnya, melainkan berjalan keliling sambil membawa uang lembaran baru yang akan digunakan sebagai kembalian.
Mie Aceh Titi Bobrok dan Mie Aceh Baru
Ada dua kedai Mie Aceh yang populer di Medan. Pertama, Mie Aceh Titi Bobrok yang berlokasi di Jln. Setiabudi No. 17C dan kedua, Mie Aceh Baru di Jln. Setiabudi No. 48.  Kedua kedai ini buka setiap pukul 11.00 WIB-21.00 WIB.
Anda yang bertandang ke Medan harus coba mi dengan campuran kepiting, bisa mi goreng atau mi kuah. Rasanya yang lezat dan kaya rasa rempah semakin terasa nimat disajikan bersama acar bawang, emping melinjo, dan irisan mentimun. Bagi yang tidak suka kepiting, bisa mencoba mie Aceh biasa, mie Aceh udang, mie Aceh daging, mie Aceh telur, atau mie Aceh cumi. Harganya pun tidak terlalu mahal, berkisar antara Rp8.000,00-Rp40.000,00 per porsi.
Sate Padang Al-Fresco
Sate Padang yang satu ini juga jangan sampai terlewatkan. Anda bisa menikmatinya bersama taburan keripik singkong pedas. Campuran citarasa gurih, pedas, dan suara kriuk-kriuknya membuat  selera makan bertambah. Kedai Sate Padang Al-Fresco berlokasi di Jln. Perniagaan (Pajak Ikan) dan buka mulai pukul 19.00 WIB-22.00 WIB.
Kedai Durian Ucok dan Kedai Durian Pelawi
Nah, ini dia yang paling tersohor di Medan. Sekitar bulan Desember-Februari, harga durian relatif murah karena sedang musimnya, sekitar Rp15.000,00-Rp20.000,00 per buah. Tapi, jangan khawatir bila Anda datang sebelum Desember atau sesudah Februari, durian Medan selalu tersedia sepanjang tahun, hanya harganya saja menjadi sedikit lebih mahal.
Anda tidak perlu khawatir bila tidak bisa memilih durian. Pelayannya akan memilihkan durian sesuai keinginan pembeli. Mau yang manis legit atau manis pahit? Kalau tidak sesuai keinginan, Anda boleh mengembalikannya dan tidak perlu bayar.
Untuk menikmati durian Medan, Anda bisa berkunjung ke Kedai Durian Ucok di Jln. Iskandar Muda No. 75 atau di Kedai Durian Pelawi, Jln. Sunggal, Simpang Jalan Kutilang, Medan.
Pusat Jajan Merdeka Walk
Kurang lengkap rasanya kalau sudah ke Medan tapi tidak mampir ke Merdeka Walk. Merdeka Walk merupakan tempat jajan berkonsep outdoor. Tempat ini sangat ramai di malam hari dan merupakan salah satu tempat nongkrong anak muda Medan.
Di Nelayan Tenda, salah satu tempat makan yang ada di Merdeka Walk, Anda bisa menikmati pancake durian yang sangat populer di Medan. Cake ini terbuat dari buah durian tanpa biji dan dibalut dengan dadar yang tipis, so yummy!
Ehm… makanan-makanan khas Medan ini memang sangat menggoda dan membuat perut terasa lapar lebih awal. Jadi, bila berkunjung ke Medan jangan lupa berkunjung ke tempat-tempat kuliner ini dan rasakan sensasi lezatnya makanan ala Medan yang dijamin “Maknyus”.






My Pict Profil






Selasa, 10 September 2013

5 Lirik lagu islami Indonesia terbaik

1. Maher Zain - Insyallah

Everytime you feel like you cannot go on
You feel so lost
That your so alone
All you is see is night
And darkness all around
You feel so helpless
You can`t see which way to go
Don`t despair and never loose hope
Cause Allah is always by your side
Insya Allah 2x
Insya Allah you`ll find your way
Everytime you can make one more mistake
You feel you can`t repent
And that its way too late
Your`re so confused,wrong decisions you have made
Haunt your mind and your heart is full of shame
Don`t despair and never loose hope
Cause Allah is always by your side
Insya Allah 2x
Insya Allah you`ll find your way
Insya Allah 2x
Insya Allah you`ll find your way
Turn to Allah
He`s never far away
Put your trust in Him
Raise your hands and pray
OOO Ya Allah
Guide my steps don`t let me go astray
You`re the only one that showed me the way,
Showed me the way 2x
Insya Allah 2x
Insya Allah we`ll find the way


Read more: Maher Zain - Inyaallah Lyrics | MetroLyrics 


2.  Opick - Allahu ya salam

diciptakan alam rayadengan cinta dalam genggamannyasetiap wajah kan memujabila tahu betapa indahMu
penuh dengan cintapenuh warna-warnapenuh kasih sayangdi setiap waktu
Allah Maha BesarMaha Memaafkansetiap kesalahanterbuka ampunanMu
yang melihat menyaksikanyang memberi ketenanganKau yang dekatpenuh cinta di hati
Allahu ya Salam

3.  Opick - Salam Ya Rassulloh
Allahumma shalli 'ala MuhammadYa Rabbi shalli 'alaihi wa saliim
Shalu 'ala MuhammadShalu 'ala MuhammadShalu 'ala MuhammadShalu 'ala Muhammad
Pabila hati hilang cahaya imanLangkahnya hidup hitam tanpa penerangPabila jiwa jauh dari Al-quranLangkahnya hidup bagai tanpa pedoman
Pabila mulut jauh dari Asma-NyaLangkahnya hidup bagai hilang berkah-NyaPabila dunia tak berlandaskan jiwaSiap-siap akhirat meninggalkannya
Di bayang-bayang fatamorganaBerharap hidup khusnul khotimahDi bayang-bayang fatamorganaDiri memohon selamatkan hamba
Shalu 'ala MuhammadShalu 'ala MuhammadShalu 'ala MuhammadShalu 'ala Muhammad
Pabila hati hilang cahaya imanLangkahnya hidup hitam tanpa penerangPabila jiwa jauh dari Al-quranLangkahnya hidup bagai tanpa pedoman
Di bayang-bayang fatamorganaBerharap hidup khusnul khotimahDi bayang-bayang fatamorganaDiri memohon selamatkan hamba
Ya Rabbi Ya Rabbi Ya Rabbi…
Shalu 'ala MuhammadShalu 'ala MuhammadShalu 'ala MuhammadShalu 'ala Muhammad
Sholallah ala MuhammadShallallahu Alaihi Wa SalamSholallah ala MuhammadSholallah alai Wa sallim
Yaa Nabi salaam 'alaikaYaa Rasul salaam 'alaikaYaa Habiib salam 'alaikaSholawattullah 'alaika
Sholallah ala MuhammadShallallahu Alaihi Wa SalamSholallah ala MuhammadSholallah alai Wa sallim
Yaa Nabi salaam 'alaikaYaa Rasul salaam 'alaikaYaa Habiib salam 'alaikaSholawattullah 'alaikaSholawattullah 'alaikaSholawattullah 'alaika

Kumpulan 10 Puisi Islami Terbaik

Cinta Allah


Tuhan
Kau tiupkan kehidupan pada rahim sang Ibu
Kau tancapkan kasih dan sayang-mu
Hangat cinta kau curahkan
Belai kasih kau tanamkan
Fitrah suci tanpa noda
Bertempat dunia fana
Akal yang kau titipkan
Membuka tabir kehidupan
Ku cari dan ku gali
Pemberi ni’mat sejati
Ku puja dan ku sembah
Engkaulah sang pemberi anugrah
Oh Tuhan
Keridloan-mu
Itulah tujuan perjalananku
Menapaki jejak takdirmu
Itulah pengorbananku

2.

Hikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat

3.SYAIR-SYAIR JIHAD

Apa untuk Jihad di Sana Ada yang Mencari Jalan ?
Bagi setiap musibah ada penghibur yang meringankannya
Tapi bagi yang menimpa Islam tiada penghiburnya
Sampai semua mihrob menangis padahal ia benda mati
Bahkan seluruh mimbar merintih sedangkan ia kayu jati
Seorang `Abid yang tunduk kepada Alloh lagi penuh kekhusyu`an
Sedang air mata dari kedua pipinya bercucuran
Kini masjid-masjid telah menjadi gereja di waktu maghrib
Tidak ada di dalamnya selain lonceng dan kayu salib
Itulah musibah melupakan apa yang telah lalu
Dan tidak mungkin lupa walau waktu telah lama berlalu…
Wahai para penunggang kuda yang kurus kelelahan
Seolah ia burung penyambar dalam bidang pacuan
Wahai para penyandang pedang India yang tajam
Seolah ia bara api di kegelapan malam yang kelam
Wahai orang-orang bercengkrama di belakang sungai karena gembira
Di negerinya mereka memiliki kejayaan dan kuasa…
Apa kalian telah mengetahui berita tentang Islam sekarang
Sungguh para pengendara telah berjalan dengan berita mereka
Sungguh banyak para tokoh meminta bantuan
Sedang mereka tawanan dan terbunuh
Namun tidak bergeming satupun manusia
Kenapa saling memutus dalam Islam di antara kalian
Sedang kalian wahai hamba-hamba Alloh adalah Saudara
Apa tidak ada jiwa-jiwa besar yang memiliki cita-cita
Apa terhadap kebaikan ini ada penolong dan pembela…
Hai orang-orang yang untuk membela suatu kaum telah terpecah banyak golongan
Yang karenanya mereka diserang kekafiran dan kedurjanaan
Kemarin mereka raja-raja di istana mereka
Sekarang dalam belenggu kekafiran mereka menjadi sahaya
Andai engkau melihat mereka bingung tiada penunjuk jalan
Berbagai pakaian kehinaan mereka telah rasakan
Andai engkau lihat tangisan mereka saat diperjual-belikan
Tentu engkau terperangah dan diliputi kepedihan…
Ya Robb, bayi dan sang ibu telah dipisahkan
Sebagaimana ruh telah dijauhkan dari badan
Sang puteri yang tak pernah dilihat matahari dengan terbuka
Seolah ia berlian dan batu permata
Kini digiring si bule sebagai budak seraya dihinakan
Matanya menangis dan hati penuh keheranan
Untuk seperti ini hati luluh karena kesedihan
Andai di hati ini ada Islam dan keimanan
Apa untuk Jihad disana ada yang mencari jalan…
Sungguh surga peristirahatan telah penuh dengan hiasan
Bidadari dan para pelayan telah menengok dari kamar-kamar
Mendapatkan kebaikan ini demi Alloh mereka para pendekar
Kemudian sholawat kepada Al-Mukhtar dari Alloh semoga di limpahkan
Sepanjang angin berhembus dan berguncang dahan pepohonan…

4.HANTARKAN AKU KE SANA….

Gejolak yang membuncah memenuhi dada ini…
Bersama asa yang rindu mendalam…
Dari hamba yang berlumur dosa dan kealpaan…
Berharap dapat bersua dengan-Mu…
Wahai Rabbul`alamiin…
Dengan taubat ku berharap…
Kuatkan jiwa ini mendatanginya…
Kokohkan langkah kaki ini menempuhnya…
Azzamkan niat ini dalam mencapainya…
Ikhlaskan hati ini menjalaninya…
Aku rindu…aku rindu…aku rindu…
Rindu berjumpa dengan-Mu dalam SYAHADAH…
Rindu bersua dengan-Mu dalam IMAN…
Rindu bersama-Mu dalam TAUHID…
Rindu indahnya hidup dalam naungan ridha-Mu…
Syari`at ISLAM…Daulah ISLAM…Khilafah ISLAM
Duhai Alloh yang tiada sekutu bagi-Mu…
Hantarkanlah kerinduanku ini…
Mudahkanlah…
Lapangkanlah…
Tuk raih cita-cita…
KEMULIAAN HIDUP DALAM ISLAM, ATAU
KESYAHIDAN DALAM PERJUANGAN
Aku berharap termasuk yang Kau hantarkan….
Ridhai dan kabulkanlah…
Amien ya Alloh, ya Rabbal`alamiin…

5. Aku Wanita Mujahidah Sejati…
Yang tercipta dari tulang rusuk lelaki yang berjihad..
Bilakah khan datang seorang peminang menghampiriku mengajak tuk berjihad..
Kelak ku akan pergi mendampinginya di bumi Jihad..
Aku selalu siap dengan semua syarat yang diajukannya..
cinta Allah, Rasul dan Jihad Fisabilillah
Aku rela berkelana mengembara dengannya lindungi Dienullah
Ikhlas menyebarkan dakwah ke penjuru bumi Allah
Tak mungkin ku pilih dirimu.. .bila dunia lebih kau damba…
Terlupa kampung halaman, sanak saudara bahkan harta yang terpendam..
Hidup terasing apa adanya.. asalkan di akhirat bahagia…
Bila aku setuju dan kaupun tidak meragukanku…
Bulat tekadku untuk menemanimu…
Aku Wanita mujahidah pilihan…
Yang mengalir di nadiku darah lelaki yang berjihad…
Bilakah khan datang menghampiriku seorang peminang yang penuh ketawadhu`an…
Kelak bersamanya kuarungi bahtera lautan jihad…
Andai tak siap bisa kau pilih…
Agar kelak batin, jiwa dan ragamu tak terusik,
terbebani dengan segala kemanjaanku, kegundahanku, kegelisahanku…
terlebih keluh kesahku…
Tak mungkin aku memilihmu…
bila yang fana lebih kau cinta…
Lupa akan kemilau dunia dan remangnya lampu kota…
lezatnya makanan dan lajunya makar durjana…
Sebab meninggalkan dakwah karena lebih mencintaimu…
dan menanggalkan pakaian taqwaku karena laranganmu…
Meniti jalan panjang di medan jihad…
Yang ada hanya darah dan airmata tertumpah…
serta debu yang beterbangan,
keringat luka dan kesyahidan pun terulang…
Jika masih ada ragu tertancap dihatimu…
Teguhkan `azzam`ku tuk lupa akan dirimu…
Aku wanita dari bumi Jihad…
Dengan sekeranjang semangat berangkat ke padang jihad…
Persiapkan bekal diri menanti pendamping hati, pelepas lelah serta kejenuhan…
tepiskan semua mimpi yang tak berarti…
Adakah yang siap mendamaikan Hati ??
Karena tak mungkin kulanjutkan perjalanan ini sendiri…
tanpa peneguh langkah kaki.. pendamping perjuangan…
Yang melepasku dengan selaksa do`a…
meraih syahid… tujuan utama…
Robbi… terdengar panggilanMu tuk meniti jalan ridhoMu…
Kuharapkan penolong dari hambaMu… menemani perjalanan ini.

6. PRINCE OF JIHAD

Aku
Apa gerangan yang dilakukan musuh pada diriku
Aku, sungguh surgaku ada di hatiku
Dan taman-taman yang indah ada di dadaku
Ia selalu terus ada tetap bersamaku
Dan selalu ikut kemana saja kepergianku
Tak seorangpun bisa merampasnya dariku
Aku, andai mereka sampai membunuhku
Maka itulah waktu khalwat bersama Tuhanku
Dan jika mereka berani membunuhku
Sungguh, itulah bentuk kesyahidan bagiku
Dan merekapun akan segera menyusul kepergianku
Dan jikalau mereka dari negeri ini mengugusurku
Maka ku anggap itulah bentuk wisataku
Aku adalah aku yang mengerti benar jalan hidupku
Aku takkan pernah peduli dengan orang yang mencelaku
Selagi Allah tetap ridha dan mencintaiku
Aku tahu bahwa thaghut tidak menyukaiku
Tapi itu tidak masalah selama aku ada di jalan Tuhanku
Dan mana mungkin syaitan menyukai ajaran Nabiku
Tauhid akan kujunjung di atas kepalaku
Dan Pancasila syirik kan ku injak dengan kakiku
Hukum ilahiy ku angkat tinggi dengan tanganku
Dan undang-undang kafir kan ku tebas dengan pedangku
Enyahlah hai hamba thaghut, kalian adalah musuh abadiku
Dan aku adalah musuhmu sepanjang hidupku
Bila kalian ragu dengan ajaran tauhidku
Dan merasa benar dengan ajaran musuh Tuhanku
Mari kita mati bersama !  kamu dan aku..


7.YA MUJAHID

Ya mujahid ……
sungguh apabila maut berjumpa dengan engkau
akan lari pucat pasi dan mencari jalan untk kembali
sambil melarikan diri kmatian takut dengan engkau
ya mujahid……
engkau selalu mencintainya dimanapun engkau berada
tiadalah engkau berlambat lambat darinya ataupun maju mendahuluimu
maka engkau dapati celaan dalam mencintainya amatlah nikmat
terasa senang mengingtnya maka biarkan celaan mencela engkau
ya mujahid……
engkau tegak berdiri dan tak ada keraguan dalam kematian bagi orang yg tegak berdiri
seolah olah engkau berada dipelupuk sang maut yg tengah tertidur
lewat padamu para perwira yg tengah luka dan cedera sementara wajahmu tetap putih berseri;
mulutmu tetap tersungging senyum
ya mujahid……
adakah raja itu memiliki daging di atas meja hidangan
apabila pedang-pedangmu masih kehausan dah burung burung masih kelaparan
sampai aku kembali pena penaku mengatakan padaku
kemulian itu milik pedang bukan milik pena
ya mujahid……
andai aku masih diberi umur , akan kujadikan perang sebagai ibu
tombak sebagai saudara dan pedang sebagai bapak
dengan rambut kusut masai terseyum meyongsong kematian
hingga seolah-olah ia mempunyai keinginan dalam kematian nya
berjalan cepat,, cepat,,jangan sampai terlambat
hingga hampir hampir ringkikan kuda melemparku dari pelananya
lantaran gembira dan melonjak-lonjak menyongsong perang
ya mujahid……
semoga allah merihoimu semoga allah merahmatimu
hingga dalam seyummu yg indah
engkau ingin mengatakan pada kami
aku sudah menepati janjiku aku sudah menjual diriku
maka kapan giliranmu wahai saudara maka kapan giliranmu wahai saudara??

8.Puisi Maulid Nabi Muhammad SAW

Yaa Nabi Yaa Rasulullah

Cahaya hati kami, kekasih Allah
Anta syamsun anta badrun
Anta nurun fawqa nuri



Engkaulah surya yang menyinari kelamnya hati manusia
Engkaulah purnama penerang gelapnya jiwa manusia
Engkaulah cahaya di atas cahaya
Yaa Nabiyallah, Yaa Habiballah
Betapa mulia akhlaqmu



Bagai cahaya kemuliaan al-Quran
Besarnya perjuanganmu menegakkan agama
Agungnya cintamu menyayangi sesama
Harum senyummu pada wajah dunia



Betapa ramah sikapmu tertanam dalam jiwa
Yaa Nabiyallah, Yaa Habiballah Betapa indah akhlaqmu
Bagai cahaya keindahan al-Quran
Rindu kami padamu sepanjang waktu



Engkaulah cermin bagi hidup kami
Engkaulah petunjuk perjalanan kami
Engkaulah mata air hati dan pikiran kami
Wahai teladan yang tak pernah padam



Yaa Nabiyallah, Yaa Habiballah
Betapa suci akhlaqmu
Bagai cahaya kesucian al-Quran
Hadirkanlah cintamu dalam ibadah kami



Ajarkanlah ketabahanmu dalam doa kami
Mengalirlah jihadmu dalam hati kami
Tumbuhkanlah akhlaqmu dalam hidup kami
Yaa Nabi Yaa Rasulullah



Pujaan hati kami, kekasih Allah
Anta syamsun anta badrun
Anta nurun fawqa nuri
Engkaulah surya, engkaulah purnama
Engkau cahaya di atas cahaya..


9. AJARILAH AKU WAHAI SYAHID
                           
Ajarilah aku wahai Syahid
Ajarilah aku, bagaimana bisa mati Syahid
Ajari aku agar bias mati terpuji
Ajari aku, bagaimana aku harus patuh kepada Rabb-ku,
Meninggalkan dunia, nun jauh di sana
Ajari aku, bagaimana meninggalkan keluarga-ku
Dalam keadaan teguh dan sabar, seperti gunung yang kokoh
Ajari aku, bagaimana meninggalkan anak-anak ku
Dengan menunduk dan menata hidup baru
Kupasrahkan orang-orang yang ku cintai, kepada yang Maha Penyayang
Tidak ada yang menyantuni ayah ku, selain yang Maha Penyayang
Demi Rabb-mu, ajari dan katakan pada ku
Apakah kamu tidak pernah menginginkan kehidupan?
Beritahu aku kabar gembira itu, wahai kekasihku
Nikmat apa yang kau lihat pada orang yang mati Syahid?
Wajah mu adalah cahaya yang tidak menjemukkan pemandangnya,
Kata-katamu adalah kebenaran, dan telah ada buktinya
Diam mu adalah berpikir, kau tidak suka banyak bicara
Urusan mu adalah serius, dan jauh dari senda gurau
Bangunlah saudara ku, bulatkan tekad mu
Setelah itu, engkau tidak akan takut lagi!

10. ALLAHU’AKBAR,,!!!

Syair nya Orang-Orang Kuat
Bangun dan tinggalkanlah tidur panjang …
Sungguh Islam telah kembali …
Di jalan Alloh kita telah berjalan dan mengumandangkan jihad …
Kelompok orang mukmin telah bangkit …
Dengan para pemuda yang jujur …
Dalam malam-malam nestapa mereka berjalan …
Di belakang Al Qur’an yang nyata …
Mereka tidak peduli dengan berbagai kesusahan di antara taring-taring zaman …
Bangun dan tinggalkanlah tidur panjang …
Sungguh Islam telah kembali …
Di jalan Alloh kita telah berjalan dan mengumumkan jihad …
Sampaikanlah kabar gembira kepada manusia …
Dengan subuh yang terbit dengan terang …
Wahai malam-malam para pendholim …
Wahai kehinaan orang-orang yang bermain …
Wahai kesia-siaan selama bertahun-tahun …
Telah datang janji yang nyata …
Kami telah datang kepada kalian dengan membawa senapan dan qur’an yang nyata